Sunday, 2 November 2008
aku bukan siapa siapa
aku bukan siapa-siapa, sepenggal kata dari bait lagi d'masiv. kita memang bukan siapa siapa, maaf bukan kita, tapi aku, "aku" saya, aku bukan siapa-siapa.
Yang paling berat bagiku adalah mengakui kekurangan dan kekhilafanku, begitu banyak ilmu yang ada dalam otak, begitu banyak pelajaran yang telah aku tahu, tapi tetap saja aku merasa bukan siapa siapa.
Buku dirak buku dan lemari sudah mirip toko buku dan perpustakaan kecil, tapi tetap saja susah diamalkan? kenapa ya, menjadikan ilmu menjadi amalan sulit sekali? gelar master tapi tetap aja membuat aku merasa makin bodoh. makin bodoh...............Ya Allah ilmu yang setitik yang kau berikan kepadaku berat sekali untuk diamalkan. Tahu tapi tidak diamalkan.........ya Robbi , yang Maha Tahu , berat rasa beban dipundakku, dengan segala embel embel titel...tapi sikapku rasanya masih jauh dari harapanMu.
Ya Allah mungkin lebih baik terlahir kedunia hanya sebagai udara, yang tidak perlu berfikir tapi dia memberikan kehidupan pada seluruh mahluk bumi. wah sekarang pakai mengeluh ya. Manusia manusia, mengeluh terus, mengeluh lagi , Ya Allah aku kenapa mengeluh terus ya? Apa aku sebagai manusia tidak bersyukur? memang aku bukan siapa-siapa. aku cuma manusia yang bukan siapa-siapa. belum banyak aku berbuat dengan ilmu ku, belum banyak amalan yang akan menjadi bekal untukku diakherat...Ya Robbi, Ya karim, Ya Allah....berilah petunjuk bagiku
Ya Allah betapa sulitnya untuk belajar sabar, betapa sulitnya mengekang emosi ini, betapa sulitnya mempercayai hidup ini bahwa aku akan baik baik saja.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment