Selingkuh ! Poligami! Bagaimana Kalau suami kita selingkuh,....?

Selingkuh! wah topik panas ya, sepanas akibatnya. Kalau yang selingkuh pacar kita, akibatnya putus...tus...tus, sakit hati, ada yang jadi trauma, ada yang biasa-biasa aja. selingkuh pada orang-orang yang belum nikah mungkin tidak akan sefatal orang-orang yang sudah nikah. Selingkuh pada orang yang sudah menikah, menyebabkan perceraian, bahkan sampai perebutan anak, dan perebutan harta. Liat aja selebritis yang bercerai karena masalah selingkuh, lalu mereka akan saling cela dan cemooh.

Kata pakar sexologi dr Naek bahwa satu dari tiga lelaki itu selingkuh, sebenarnya tidak berlebihan juga. kadang heran juga melihat teman yang punya istri cantik, baik, tapi tetap juga selingkuh. Kata mereka " sensasinya itu loh".

Selingkuh memang panas, maka akibatnya juga sepanas kebakaran rumah, bisa menghanguskan hubungan keluarga yang utuh, padahal perselingkuhan yang terjadi belum tentu berakhir dengan pernikahan, sesuatu yang dimulai dengan kesalahan tidak akan baik akhirnya.

Apa sih yang dicari dari perselingkuhan? kadang selingkuhannya tidak lebih bagus dari istri setia kita dirumah, tapi terkadang karena ingin mencari sensasi yang meletup-letup untuk menggairahkan romantika hidup yang sudah hambar.

Hanya keimanan yang dapat menjadi filter, untuk mencegah perselingkuhan, benarkah setelah selingkuh, hidup kita bisa lebih baik, bukankah bila telah menyakiti orang yang kita cintai, kita telah menancap paku dalam hati orang-orang yang setia dan mengasihi kita. paku yang sudah tertancap dihati, walau telah dilepas akan meninggalkan bekas, tidak akan hilang seumur hidup.

Bila ada kehambaran dalam hidup berumah tangga. maka bicarakanlah dengan pasangan kita, cari jalan keluar, ingatlah hari-hari indah bersama. jangan mencari kekurangan pasangan kita, lihatlah kelebihannya. Anak-anak yang manis yang lahir dari rahimnya, yang membuat badannya menjadi tidak seindah dulu lagi adalah bukti kepasrahannya menjadi pendamping kita , dengan iklash.

Bila kita ingin selingkuh, ingatlah "maukah kita melihat suami anak perempuan kelak , suatu saat menyakiti hati anak perempuan kita?" kalau anda sayang pada anak anda, jangan lakukan perselingkuhan itu.

Selingkuh tidak sama dengan poligami...Tapi patut dipertanyakan juga? Adakah laki-laki yang berpoligami mencari wanita yang lebih tua , lebih jelek dari istri pertamanya? yang terjadi biasanya laki-laki yang berpoligami mencari wanita yang lebih cantik, lebih muda daripada istri pertamanya...! bener gak? Jadi dimana sunah nabinya? apa itu cuma nafsu aja?

Nabi kita Rasul tidak pernah mempoligami Khadijah yang 15 tahun lebih tua dari padanya. Nabi sangat setia pada Khadijah, kalaupun Nabi berpoligami itu karena perintah Allah , dan terjadi setelah Khadijah meninggal. Istri kedua Nabi adalah wanita tua saodah yang janda tua dan sudah menopause, wanita tua ini seorang yang pandai membaca dan mendapat amanah mengajar membaca para sahabat nabi saat itu, selama menunggu Aisah berangkat dewasa, maka saudah menjadi istri kedua nabi.

Ketika Ayat tentang beristri 4 dibolehkan, pada saat itu keadaan pernikahan di jaman nabi adalah sangat jahiliah, rata-rata penduduk arab mempunyai istri sampai 10 orang, maka Allah menurunkan ayat bahwa seorang laki-laki dibolehkan mempunyai 4 istri, maka diceraikanlah istri istri penduduk mecca saat itu dan hanya mempunyai 4 istri saja, karena kalau Allah hanya membolehkan satu saja, betapa tidak adilnya, dan begitu banyaknya wanita yang diceraikan. dari sepuluh ke 4 menunjukkan keadilan Allah. Tapi bila tidak dapat bersikap adil lebih baik seorang laki-laki beristri satu saja.

Adil bisakah seorang suami adil diantara istri istrinya? Adil hati? adil harta? adil waktu? adil perhatian?

Adakah wanita yang mau dijadikan istri kedua laki-laki miskin???????? jawabnya??????
Kalau dilihat rata-rata wanita yang menjadi istri kedua, ya kalau tidak melihat jabatan , ya harta. Walaupun mungkin tidak semuannya.

Nabi adalah seorang yang sangat sederhana, kadang dapur nabi tidak ngebul dalam 1 bulan, nabi makan roti yang keras. Jaman sekarang mana ada wanita yang mau nikah dan jadi istri kedua laki-laki yang miskin kan? pikir sendiri.....lah

Hidup memang terkadang aneh, terkadang begitu besar karunia Allah pada seseorang, diberi istri yang sehat, anak-anak yang manis, tapi masih juga laki-laki itu selingkuh. Kalau dia diberi Allah istri yang cacat, sakit Kanker, bagaimana?

Bersyukurlah dalam hidup ini, jangan sampai mahligai pernikahan dikotori dengan nafsu sesaat yang bisa disesali seumur hidup, karena Hidup ini hanya sebentar, jangan sampai menyesal kemudian.

Para wanita yang tiba-tiba mendapat berita bahwa suaminya selingkuh, jangan gusar dan emosi, perbanyak servise sebagai seorang istri, berdoalah kepada Allah sebanyak-banyaknya, ketika terjadi hal-hal yang sangat menyesakkan dada , hanya Allah yang dapat menolong, tidak perlu pergi keparanormal minta rumah tangga utuh, perbanyak sholat tahajud, dan sabar. Mudah mudahan Allah memberikan jalan keluar yang terbaik bagi keluarga kita. berilah kesadaran kepada suami bahwa dia tidak hanya akan menyakiti istri , tapi juga anak-anak.
Bila anda memilih bercerai, maka pikirkanlah, apakah anda sebagai seorang wanita sanggup menjaga diri. karena menjadi single parents juga berat dan penuh dengan godaan. Bila kita memilih cerai, maka siapkan diri kita , bahwa hidup sebagai janda juga berat dan butuh keimanan yang luar biasa untuk menahan diri dan godaan.